portal terpopuler,prabowo subianto yang humanis,berani dan tegas
Berita  

Kereta Api Probowangi Menabrak Mobil Elf di Lumajang, Menewaskan 11 Orang

Kereta Api Probowangi Menabrak Mobil Elf di Lumajang, Menewaskan 11 Orang

Minggu, 19 November 2023 – 22:56 WIB

Lumajang – Kecelakaan yang melibatkan Kereta Api (KA) Probowangi dengan sebuah mobil elf minibus, terjadi di Lumajang, Jawa Timur pada malam Minggu tanggal 19 November 2023, sekitar pukul 19.53 WIB. Kecelakaan yang melibatkan KA Probowangi yang beroperasi dari Ketapang ke Surabaya Gubeng itu mengakibatkan 11 orang tewas.

Menurut keterangan masinis, kereta api tersebut menabrak minibus yang melintas di perlintasan kereta api yang tidak terjaga, yang terletak di kilometer 137+9 jalan antara Stasiun Randuagung-Klakah. Sebagai akibatnya, KA Probowangi terpaksa berhenti sebentar untuk memastikan apakah kereta api tersebut aman untuk melanjutkan perjalanan atau tidak. Saat ini, proses evakuasi mobil elf yang hancur sedang dilakukan.

“Pasca peristiwa ini, KA Probowangi mengalami keterlambatan 13 menit sebelum berangkat dari lokasi. Sementara itu, minibus dan penumpangnya dievakuasi oleh petugas kepolisian bersama dengan warga,” kata Pelaksana harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prastyo, pada Minggu, 19 November 2023.

Pihaknya menyesalkan insiden ini. Masyarakat yang hendak melintas di perlintasan sebidang KA diimbau untuk selalu berhati-hati. Merujuk pada Pasal 114 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pengguna jalan wajib memberikan prioritas kepada kereta api dan memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintas rel.

“Pastikan aman sebelum melintasi rel kereta api dengan berhenti sejenak, melihat ke kanan dan kiri, serta memastikan tidak ada kereta yang mendekat,” katanya.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Komarudin mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pengecekan ke lokasi. Sejauh ini, 11 orang dinyatakan tewas dan beberapa mengalami luka-luka.

“Kita masih cek TKP (tempat kejadian perkara) terlebih dahulu,” ujarnya.

Exit mobile version