portal terpopuler,prabowo subianto yang humanis,berani dan tegas

Solusi Paradoks Indonesia: Menuju 100 Tahun Indonesia Merdeka (Mewujudkan Ekonomi Rakyat)

Solusi Paradoks Indonesia: Menuju 100 Tahun Indonesia Merdeka (Mewujudkan Ekonomi Rakyat)

Menyadari Demokrasi Rakyat

Sayangnya jika kita tidak belajar dari sejarah. Sejarah dunia telah memberikan pelajaran kepada kita bahwa demokrasi hanya bisa dipertahankan jika para pemimpin yang mengikuti demokrasi dapat membuktikan bahwa mereka memberikan pemerintahan yang terbaik, sesuai dengan keinginan rakyat.

Kita Membutuhkan Pejuang-Pejuang Penyelamat Demokrasi

Para pendahulu kita, pemimpin kemerdekaan Indonesia, setuju bahwa demokrasi harus menjadi dasar negara kita. Demokrasi berarti pemerintahan dan kebijakan pemerintah ditentukan oleh rakyat Indonesia sendiri.

Namun, demokrasi kita saat ini sedang terancam. Demokrasi kita disandera. Politik uang mengancam demokrasi kita. Politik uang merusak demokrasi Indonesia dan menggangu kedaulatan politik Indonesia.

Kita tidak perlu berpura-pura. Kita bisa bertanya kepada mereka yang sudah berpengalaman dalam berpartisipasi dalam pemilihan. Berapa modal yang diperlukan untuk maju sebagai bupati, wali kota, atau gubernur? Politik uang membahayakan demokrasi Indonesia karena mereka yang menguasai uang, menguasai politik kita.

Kita harus yakin bahwa rakyat membutuhkan gerakan yang berani, bersih, jujur, dan mulia untuk memperbaiki demokrasi kita. Gerakan untuk mewujudkan demokrasi rakyat, cinta tanah air, dan membuat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang terhormat.

Sebagian besar rakyat kita tidak mampu bersuara. Saya mengajak Anda yang membaca ini untuk bersama-sama menjadi suara bagi mereka, menjadi hati mereka, pemimpin mereka, dan pelindung mereka.

Kita tidak boleh lelah, takut, atau gentar. Kita harus percaya bahwa kebenaran akan selalu menang, dan kejahatan akan selalu kalah. Kita harus tetap setia, jujur, bersih, dan berpegang pada cita-cita negara kita.

Ada dua tugas besar yang wajib kita lakukan untuk mewujudkan demokrasi yang kita impikan. Pertama, pastikan supremasi hukum. Kedua, kejar dan tangkap koruptor.

Tidak boleh kita menyerahkan demokrasi kita kepada preman bayaran. Kita harus menegakkan supremasi hukum dan mengejar koruptor. Jika kita tidak bisa mengatasi korupsi, bangsa ini akan bubar. Oleh karena itu, kita harus memberi contoh melalui politik yang bersih, menegakkan kebenaran dan keadilan, serta memberantas korupsi. Itulah upaya kita untuk menyelamatkan masa depan bangsa Indonesia.

Source link

Exit mobile version