Kamis, 14 Maret 2024 – 00:05 WIB
Depok – Habib Hasan bin Jafar Assegaf meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Kesaksian tersebut diungkapkan oleh Anies Baswedan saat melayat dan oleh pihak keluarga. Habib Hasan meninggal saat sedang berpuasa dan masih dalam keadaan wudhu. Almarhum baru saja menunaikan shalat dhuha dan tadarus bersama murid-muridnya.
“Habib Hasan Bin Jafar Assegaf meninggal, kami yakin almarhum wafat dalam keadaan husnul khatimah, tidak ada sakit, setelah menunaikan Dhuha dan sedang puasa, paginya mengkhatamkan Al-Quran bersama murid-muridnya, lalu berpulang begitu tenang,” kata Anies, Rabu 13 Maret 2024.
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, almarhum sempat mengucapkan kata ‘Allah’ beberapa kali. Setelah itu, almarhum lemas dan tidak sadarkan diri hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh dokter.
Adik kandung almarhum menceritakan bahwa kakaknya meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Setelah shalat subuh, almarhum bertadarus bersama muridnya. Kemudian, setelah istirahat tidur, ia terbangun pukul 08.00 WIB untuk menunaikan shalat dhuha.
Setelah itu, secara tidak disangka, almarhum langsung lemas dan tidak sadarkan diri. Keluarga mengira almarhum hanya pingsan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Puri Cinere. Setelah diperiksa, dokter menyatakan Habib Hasan sudah meninggal dunia.
Tim dokter sempat memasang alat bantu pompa jantung selama 10 menit. Setelah diyakini tidak ada perubahan, baru dipastikan oleh dokter bahwa Habib Hasan telah wafat.
Habib Abdullah menuturkan bahwa kakaknya tidak pernah mengeluh sakit apapun. Pada Selasa malam sebelum meninggal, almarhum juga menjadi imam shalat tarawih.
Diduga, almarhum terkena serangan jantung. Karena dari riwayat orang tua almarhum memang ada penyakit jantung. “Dia nanya karena di situ sudah ada riwayat jantung dari orang tua, mungkin riwayat jantung. Dokternya bilang datang ke situ (rumah sakit) sudah tidak ada,” pungkasnya.
