portal terpopuler,prabowo subianto yang humanis,berani dan tegas
Berita  

Menolak Dicalonkan sebagai Cabup Klaten, Gus Mujib Menginginkan Kebahagiaan sebagai Warga NU

Menolak Dicalonkan sebagai Cabup Klaten, Gus Mujib Menginginkan Kebahagiaan sebagai Warga NU

Rabu, 29 Mei 2024 – 08:25 WIB

VIVA – Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Klaten, Mujiburahman atau Gus Mujib, menyatakan menolak untuk menjadi bakal calon bupati (bacabup) dalam Pilkada Klaten 2024. 

Baca Juga :

Pengacara Vina Cirebon Ternyata Nyalon Menjadi Wali Kota Bandar Lampung

Hal ini diungkapkan oleh Mujiburahman saat bertemu dengan tokoh NU dan warga nahdliyyin di sebuah rumah makan di Klaten, Jawa Tengah, pada Selasa, 28 Mei 2024. 

Tokoh NU dan warga nahdliyyin telah mendukung Mujiburahman untuk maju dalam Pilkada Klaten 2024, namun Gus Mujib memilih untuk tetap berada di NU.

Baca Juga :

Nasdem soal Peluang Mengusung Anies dalam Pilkada Jakarta: Kita Utamakan Kader

“Terima kasih kepada para warga nahdliyyin yang telah mendukung saya dan memberikan kepercayaan kepada saya, namun saya belum dapat memenuhi permintaan tersebut dan mohon dimaklumi,” kata Mujiburahman. 

Mujiburahman lebih merasa nyaman berada di lingkungan NU daripada terlibat dalam birokrasi pemerintahan. Baginya, untuk menyebabkan kesejahteraan bagi rakyat tidak harus menjadi penguasa. Selama ini, NU telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.  

Baca Juga :

Eman Suherman Didukung Partai untuk Maju di Pilkada Bupati Majalengka, Dukungannya Kuat

“Saya bangga menjadi bagian dari NU dan insya Allah, dengan keputusan ini, ini yang terbaik bagi warga nahdliyyin di Klaten,” ujar Mujiburahman. 

Menyikapi pilihan politik dalam Pilkada mendatang, Mujiburahman memberikan kebebasan kepada setiap individu warga nahdliyyin untuk memilih. 

Sementara itu, Rois Syuriyah PCNU Klaten, Muklish Hudaf, menyatakan bahwa pihaknya dapat memahami sikap Mujiburahman yang menolak ikut dalam kontestasi Pilkada meskipun mendapat dukungan mayoritas warga nahdliyyin. 

“Saya bangga dengan Pak Mujiburahman. Mengapa? Meskipun hampir semua warga NU mendukung beliau, namun beliau memutuskan untuk tidak ikut dengan berbagai pertimbangan,” ujarnya. 

Laporan: Indratno Eprilianto/tvOne Klaten

Halaman Selanjutnya

Sementara itu, Rois Syuriyah PCNU Klaten, Muklish Hudaf, menyatakan bahwa pihaknya dapat memahami sikap Mujiburahman yang menolak untuk ikut dalam kontestasi Pilkada meskipun mendapat dukungan mayoritas warga nahdliyyin.