Scot Elkins telah menjalankan peran sebagai direktur balap sejak 2017 dan semakin dikenal dalam siaran komunikasi radio pengawas balapan. Kepergian sang ayah baru-baru ini menjadi faktor penting dalam keputusannya untuk pensiun dari FIA. Hanaczewski akan mengambil alih posisi utama di Jeddah E-Prix sebelum Elkins mengakhiri kiprahnya di Miami. Elkins berencana untuk pensiun pada akhir musim 2024-2025 dan tetap aktif di dunia balap di Amerika Serikat. Meskipun berharap bisa menyelesaikan musim dan pensiun, rencana Elkins dipercepat setelah menyadari fokusnya yang lebih pada keluarga setelah kepergian ayahnya.
Setelah memegang peran di Formula E, baik Elkins maupun Hanaczewski merasa terhormat bisa menjadi bagian dari paddock Formula E dan turut berterima kasih atas kerjasama yang terjalin. Meskipun Elkins merasa sedih untuk pergi, dia yakin staf yang tinggal akan berhasil menjadikan Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E sukses di masa-masa mendatang. Sebelum bergabung dengan Formula E, Elkins juga memiliki pengalaman di seri ChampCar dan IMSA serta pernah menjadi direktur balap Formula 1.
Hanaczewski, yang terlibat dalam dunia Formula E sejak 2014, menganggap bahwa memegang peran Race Director adalah babak baru yang menarik dalam kariernya. Dia berencana memimpin operasi balapan dan memastikan pertumbuhan serta kesuksesan berkelanjutan dari Kejuaraan Dunia ABB FIA Formula E. Kedua direktur ini menunjukkan apresiasi dan dukungan satu sama lain dalam peralihan tanggung jawab di Formula E.
