Dalam 1,5 tahun terakhir, Alex Rins telah mengalami berbagai tantangan di dunia balap motor, mulai dari cedera serius hingga performa yang kurang memuaskan. Meskipun mengalami cedera kaki dan tangan yang membatasi, khususnya setelah kecelakaan di Mugello dan Assen, Rins tetap kokoh dalam tim Yamaha. Dengan perpanjangan kontrak hingga 2026, Yamaha meyakini bakat dan kepekaan Rins sebagai pembalap yang dapat membantu tim kembali bersinar.
Meski menghadapi kesulitan dalam dua tes pramusim terakhir, Rins masih percaya pada potensi dirinya. Meskipun finis di urutan ke-17 di Buriram, Rins berusaha kembali mendapatkaj ritme balapan yang baik untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Paolo Pavesio, manajer Yamaha, mendukung Rins untuk menemukan kembali kebahagiaan dalam balapan dan membangun kepercayaan diri.
Pavesio meyakini bahwa Rins memiliki kemampuan untuk bersaing dengan pembalap terbaik, seperti rekan setimnya, Fabio Quartararo. Meskipun masih perlu menemukan momentum yang tepat, Yamaha dan Pavesio yakin bahwa dengan dukungan dan kesempatan yang tepat, Rins akan kembali menemukan kesuksesannya. Dengan fokus pada kebahagiaan dan keyakinan diri, Rins diharapkan dapat kembali bersinar di lintasan balap MotoGP.
