PortalBeritaTribun.info adalah portal berita terpopuler yang menyajikan informasi terkini dan terpercaya dari berbagai bidang, termasuk politik, kriminal, otomotif, olahraga, dan gaya hidup

Kemenangan Oncu dan Kesenangan Aldi di P8: Sorot Sebuah Koleksi

Balapan kelas motor produksi ini, World Superbike, ketika memasuki dua putaran awal tampak kurang seru dengan kurangnya aksi salip-menyalip yang terjadi antara pembalap. Stefano Manzi tampak nyaman memimpin balapan tanpa gangguan dari pesaing di belakangnya seperti Jaume Masia dan Can Oncu. Sementara itu, Aldi Satya Mahendra berhasil mencetak kemajuan dengan finis di posisi kelima setelah memulai balapan di urutan kedelapan, meraih hasil terbaik musim ini. Meskipun sempat naik satu peringkat, Aldi Satya harus terpaksa kembali ke posisi semula akibat persaingan sengit dengan Valentin Debise.

Pada lap 4, posisi tiga besar berubah dengan Oncu yang berhasil menggeser Manzi dan Masia. Aldi Satya, yang merupakan rekan setim dari Oncu, kemudian tergeser ke posisi keempat oleh Tom Booth-Amos. Sejumlah pembalap seperti Glenn Van Straatalen, Lucas Mahias, dan Phillip Oettl mengalami kecelakaan di tahap awal balapan. Aldi Satya Mahendra berhasil mencetak waktu tercepat dan meraih podium untuk pertama kalinya, menunjukkan adaptasi yang mulai berjalan lancar di kelas baru.

Dalam pertarungan ketat antara Booth-Amos dan Aldi Satya, Booth-Amos akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang. Seiring berjalannya waktu, Booth-Amos berhasil naik ke posisi kedua di antara Manzi dan Oncu. Kejadian Oettle yang membuat Mahias terjatuh kemudian diselidiki hingga Oettle mendapat hukuman Long Lap Penalty.

Sayangnya, kesempatan Aldi Satya Mahendra untuk meraih podium kemudian sirna setelah digeser oleh Bo Bendsneyder ke posisi keempat. Meskipun sempat terlempar ke posisi ke-13, Aldi Satya berhasil bangkit dan finis di posisi kesepuluh. Insiden kecelakaan yang menimpa Booth-Amos kemudian membuka peluang podium bagi Bendsneyder, dan membantu Aldi untuk menduduki posisi kesembilan.

Dalam tiga lap terakhir, Can Oncu mulai melancarkan serangannya kembali kepada Manzi, dan keduanya saling bertukar posisi beberapa kali sebelum akhirnya meninggalkan rival-rivalnya jauh di belakang. Serunya persaingan terjadi di sektor terakhir lap penutup, dimana Oncu berhasil menempati posisi teratas setelah Manzi mendapat penalti karena melewati batas lintasan. Bo Bendsneyder pun meraih podium ketiga, sedangkan Aldi Satya Mahendra menyelesaikan balapan di posisi kedelapan seperti pada Race 1 sebelumnya.

Di luar podium, Valentin Debise finis di posisi keempat disusul oleh Masia, Marcel Schrotter, dan Federico Caricasulo yang berhasil finis di posisi kesembilan. Kemenangan ini membawa Oncu naik ke peringkat keempat dengan 77 poin, sementara Manzi tetap memimpin klasemen dengan 125 poin. Aldi Satya Mahendra juga berhasil melompat tiga peringkat ke posisi ke-12 dengan perolehan 20 poin.

Source link