Paus Fransiskus, atau Jorge Mario Bergoglio, telah meninggal dunia setelah berjuang melawan infeksi pernapasan selama lebih dari sebulan. Pada hari sebelum kematiannya, Paus Fransiskus menghadiri upacara Paskah di Lapangan Vatikan. Periode kepemimpinan Paus Fransiskus selama 12 tahun, yang berakhir pada tahun 2025, menarik perhatian karena kecocokannya dengan paceklik gelar Ferrari di Formula 1. Paus dari Argentina ini, yang merupakan Paus pertama dari Amerika Latin, menyaksikan sejarah kejuaraan Formula 1 sejak tahun 1950 hingga kematiannya. Tiap Paus selama era kejuaraan F1 tersebut, mulai dari Paus Pius XII hingga Paus Fransiskus, terhubung dengan keputusan kejuaraan dunia, baik konstruktor maupun pembalap Ferrari. Meskipun Ferrari menghadapi masa-masa sulit setelah kemenangan bersama Michael Schumacher pada tahun 2004, Paus Fransiskus bisa bersuka cita saat Ferrari meraih kemenangan di Le Mans pada tahun 2023 dan 2024, sesuatu yang belum terjadi sebelumnya. Pasca kematiannya, juga terdapat pertanyaan mengenai siapa yang akan menjadi Paus berikutnya dan apakah dia akan menyaksikan kebangkitan Ferrari di kancah balap internasional.
Paus Fransiskus dan Paceklik Ferrari: Perbandingan Unik

Read Also
Recommendation for You

Max Verstappen berhasil mendominasi balapan Grand Prix Azerbaijan dengan sangat baik, tanpa perlawanan yang signifikan…

Alex Rins memberikan pandangannya mengenai kecepatan luar biasa rekan setimnya, Fabio Quartararo, di MotoGP 2025….

Kualifikasi Grand Prix Azerbaijan memakan waktu hampir dua jam karena insiden yang mengakibatkan enam red…

Esteban Ocon didiskualifikasi dari kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas miliknya tidak…

Fernando Alonso telah mengungkapkan bahwa jika Aston Martin mampu memproduksi mobil yang berkinerja baik pada…