Lewis Hamilton menjadi rekan setim Charles Leclerc untuk F1 2025, menggantikan Sainz yang kesulitan dalam beberapa balapan terakhir. Sainz sendiri menghadapi tantangan dari rekan setim barunya, Alex Albon, dan mengakui bahwa memerlukan waktu untuk mengejar ketertinggalan. Hal ini tidak mengherankan bagi Sainz, mengingat tingkat keahlian rekan setimnya. Ketika Sainz beralih ke tim baru, ia menyadari bahwa itu adalah proses yang membutuhkan kesabaran dan waktu, karena banyak hal yang perlu dipelajari ulang untuk mencapai level rekan setimnya. Sainz menekankan bahwa memahami mobil baru bisa memakan waktu lebih dari enam bulan, karena proses penyesuaian untuk mencapai performa maksimal membutuhkan waktu dan kesabaran. Meskipun akan ada kesalahan di sepanjang proses itu, Sainz yakin bahwa dengan kesabaran dan ketekunan, mereka akan mencapai performa yang diinginkan.
Sainz Soroti Hamilton Terhambat di Ferrari: Analisis SEO

Read Also
Recommendation for You

Kualifikasi untuk Grand Prix Monako selalu menjadi momen menarik dalam musim Formula 1. Sesi pembatasan…

Marc Marquez tidak dapat menjawab tantangan dari adiknya, Alex Marquez, setelah kehilangan keunggulan awalnya karena…

Pembalap Fantic Racing, Aron Canet, berhasil meraih pole position di trek Silverstone setelah mengalami kesulitan…

Pembalap Yamaha telah menunjukkan performa yang mengagumkan dengan mencatat flying lap terakhir di sesi latihan…

Franco Morbidelli, pembalap VR46 Ducati, mendapat hukuman penalti tiga grid di Silverstone setelah mengganggu rekan…