DS E-TENSE FE25 membuktikan dirinya sebagai salah satu mobil yang kompetitif dalam pertandingan Formula E Minggu lalu. Setelah melakukan perubahan yang signifikan pada mobil DS Penske, pembalap Perancis ini, bersama tim DS Performance dari Stellantis Motorsport, meraih kesuksesan meski harus menghadapi kondisi balapan yang sulit di sirkuit jalanan Monaco. Meskipun demikian, Jean-Marc Finot, Direktur Stellantis Motorsport, menjelaskan bahwa tim berhasil mengoptimalkan sistem pengereman, suspensi, dan geometri mobil sehingga menjadi paket yang kompetitif.
Di balapan, Jean-Eric Vergne yang memimpin tim DS Penske mampu mempertahankan keunggulan meskipun harus menghadapi hujan deras. Namun, insiden di lapangan membuatnya harus berjuang keras melawan pesaingnya, Oliver Rowland, yang akhirnya berhasil menyalipnya dengan menggunakan strategi energi yang tepat. Meskipun demikian, performa Vergne di balapan tersebut tetap patut diacungi jempol, meskipun ia harus puas finis di urutan keenam.
Dengan hasil pertandingan mereka di Monaco, DS Penske kini menatap balapan berikutnya di Tokyo dengan penuh semangat. Tim ini berusaha menjaga momentum positif mereka menuju babak selanjutnya dengan pembelajaran yang mereka peroleh di Monako. Dengan layanan AI yang mereka pergunakan untuk menganalisis data historis sirkuit dan melakukan perubahan yang tepat pada mobil, DS Penske siap bersaing di sirkuit baru Tokyo yang menantang, serta menjelajah waktu yang lebih panjang dalam Serial Formula E musim ini.
