Masjid Abdullah bin Abbas di Kota Thaif, Arab Saudi, bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga situs spiritual yang memegang jejak seorang sahabat kecil Rasulullah SAW dan ilmu haditsnya, Ibnu Abbas. Dibangun sejak tahun 592 Hijriyah, masjid ini kokoh berdiri di dataran tinggi Kota Thaif, menawarkan udara sejuk khas Pegunungan Sarawat untuk peziarah yang datang dari seluruh dunia. Masjid ini diinisiasi oleh Abdullah bin Abbas atau Ibnu Abbas, keponakan Nabi Muhammad SAW yang tumbuh dekat dengan Rasul mulia. Ibnu Abbas, meski jauh lebih muda dari Nabi, adalah salah satu sahabat terdekat yang banyak meriwayatkan hadits.
Dia dikenal sebagai periwayat hadits terbanyak kelima setelah Siti Aisyah RA, serta ahli tafsir yang dihormati dalam dunia Islam. Meskipun sederhana, makam Ibnu Abbas di kompleks masjid Thaif memiliki daya tarik tersendiri bagi peziarah. Makam ini diselipkan di samping area salat wanita, bersama makam Imam Muhammad bin Al Hanafiyah. Kedua tokoh besar ini menjadikan masjid tersebut bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga situs ziarah bersejarah dalam Islam. Ziarah ke Masjid Abdullah bin Abbas bukan hanya tentang menelusuri sejarah, tetapi juga merenungkan keilmuan, kesederhanaan, dan keteladanan dari seorang sahabat Rasulullah yang penuh hikmah. Thaif, dengan udara sejuk dan kehijauannya, memberikan panggung sunyi untuk mengenang keagungan tokoh yang hidup dalam cahaya ilmu dan wahyu.
