Tiga tahun lalu di MotoGP Jerman, Francesco Bagnaia mengalami insiden di Tikungan 1 Sachsenring yang membuatnya kehilangan kesempatan untuk meraih gelar juara. Kecelakaan tersebut terjadi secara dramatis dan menunjukkan betapa menantangnya lintasan tersebut. Selain Bagnaia, pembalap lain seperti Jorge Martin juga pernah kehilangan kemenangan di tikungan yang sama pada balapan sebelumnya. Tikungan pertama di Sachsenring memang memiliki reputasi tersendiri, dengan banyak pembalap yang terjatuh di sana pada MotoGP Jerman 2025.
Tikungan ini terbukti sulit karena membuat sulit bagi pembalap untuk menjaga temperatur ban di sisi kanan. Bagian depan motor juga menjadi ringan saat menikung, menambah tantangan pada lintasan yang kebanyakan berkelok ke kiri. Hal ini disulitkan lagi oleh kemiringan dan pengaruh angin saat pembalap mencoba mengerem dari kecepatan tinggi menjadi lambat di tikungan tersebut. Meskipun tidak tergolong sebagai tikungan cepat, Tikungan 1 di Sachsenring memiliki kesulitan teknis yang menantang.
Selama MotoGP Jerman 2025, beberapa pembalap terjatuh di Tikungan 1 karena berbagai faktor. Cuaca yang dingin, lintasan yang kurang cengkeram, dan kehilangan sesi latihan kering membuat situasi semakin sulit. Pembalap seperti Luca Marini berhasil mengatasi tantangan tersebut dengan menjaga temperatur ban dan memahami motor dengan baik. Strategi dan pengalaman yang dimiliki Marini membantunya meraih kesuksesan di lintasan yang berbahaya tersebut.
Sejumlah pembalap lain, termasuk rookie Fermin Aldeguer, juga menunjukkan keterampilan yang baik dalam menghadapi Tikungan 1. Meskipun kecelakaan seringkali terjadi di sana, pemahaman yang mendalam tentang lintasan dan keadaan menjadi kunci untuk bertahan. Faktor keberuntungan juga bisa mempengaruhi hasil balapan, tetapi pembalap yang cerdas dan berpengalaman dapat mengantisipasi serta mengatasi tantangan tersebut. Dengan begitu, Tikungan 1 di Sachsenring akan tetap menjadi ujian berat bagi para pembalap MotoGP, tetapi juga sebagai bagian penting dari tantangan yang mengasyikkan dalam balapan.