George Russell sedang menjadi sorotan untuk memimpin kebangkitan Aston Martin di F1 pada tahun 2026, menurut sumber terpercaya di paddock. Perubahan regulasi terbesar dalam sejarah F1 telah mendorong tim berbasis di Silverstone untuk menugaskan desainer legendaris Adrian Newey dalam merancang mobil yang kompetitif sesuai dengan aturan baru yang diperkenalkan. Russell, yang saat ini memiliki kontrak dengan Mercedes hingga akhir tahun ini, merupakan penantang yang menjanjikan untuk mengemudikan mobil tersebut.
Meski belum menandatangani komitmen baru dengan Mercedes, Russell bersikeras bahwa ia yakin akan tetap bersama tim Silver Arrows untuk musim depan. Meskipun sempat terdapat spekulasi mengenai potensi kepindahannya ke tim lain, pembalap Inggris ini mengungkapkan kesetiaannya pada Mercedes dan berharap untuk melanjutkan kerjasama mereka.
Toto Wolff, kepala tim Mercedes, juga optimis bahwa Russell akan memperbarui kontraknya dengan tim dan menegaskan bahwa mereka telah menyetujui jadwal untuk membahas kesepakatan baru. Wolff meyakinkan bahwa Russell telah berkembang dengan sangat baik sejak bergabung dengan Mercedes, dan keyakinan tim terhadap kemampuan dan komitmen Russell sangat tinggi.
Artikel ini juga merinci situasi kontrak dari pembalap Aston Martin saat ini, Fernando Alonso, dan juga Lance Stroll yang memiliki kontrak per tahun. Meski Alonso masih memiliki kontrak hingga akhir musim depan, situasi Stroll sedikit rumit karena sang ayah merupakan pemilik tim. Dengan berbagai perubahan di tim-tim balap F1, masa depan George Russell dan kesepakatan barunya dengan Mercedes tetap menjadi fokus perbincangan hangat di dunia balap.
