portal terpopuler,prabowo subianto yang humanis,berani dan tegas
Berita  

Perlawanan Pegawai Hukum Berhubungan dengan Penyewaan Rumah Firli Bahuri di Kertanegara dengan Harga Rp 650 Juta

Selasa, 31 Oktober 2023 – 21:22 WIB

Jakarta – Kuasa hukum Firli Bahuri, Ian Iskandar, membantah informasi bahwa rumah kliennya yang berlokasi di Kertanegara Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta, disewa dengan harga Rp 650 juta. Disebutkan bahwa rumah tersebut disewakan oleh bos Hotel Alexis, Alex Tirta.

Hal tersebut dikatakan melalui keterangan dari Polda Metro Jaya. Rumah tersebut tidak disewakan secara langsung oleh pemiliknya.

“Yang disampaikan pihak Polda itu hoaks semua, ngawur semua,” ujar Ian kepada wartawan, Selasa 31 Oktober 2023.

Kata Ian, Firli saat itu meminta untuk mencarikan rumah untuk beristirahat melalui seseorang bernama Andreas. Andreas sudah bekerja dengan Firli Bahuri sejak tahun 2009.

“Andreas itu yang disuruh mencari rumah untuk beristirahat (Firli) di Jakarta, kemudian Andreas menghubungi Ray White, agen properti, dan Andreas yang mengontrak dengan pemilik rumah,” kata Ian.

Bahkan, Ian juga membantah bahwa rumah Kertanegara merupakan ‘safe house’ KPK.

“Jadi semua tentang safe house segala macam itu bohong,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, rumah di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, nomor 46, yang menjadi safe house Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, ternyata tidak disewa langsung oleh Firli.

Yang menyewakan rumah tersebut untuk Firli adalah bos Hotel Alexis, Alex Tirta. Rumah itu disewa dengan harga sekitar Rp 650 juta setahun oleh Firli yang juga menjabat sebagai Ketua Harian PP PBSI. Polisi tidak menampik hal tersebut.

“Sewanya sekitar Rp 650 juta setahun,” ucap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa 31 Oktober 2023.

Adapun pemilik rumah Kertanegara adalah E. Sampai saat ini, mantan Kapolres Kota Solo tidak merinci siapa sosok E sebenarnya. Rumah ini telah digeledah polisi terkait kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian pada tahun 2021. Penggeledahan dilakukan pada 26 Oktober lalu.

“Pemilik rumah Kertanegara nomor 46 adalah E dan yang menyewa rumah Kertanegara nomor 46 dari E adalah Alex Tirta,” ujar Ade.

Polda Metro Jaya telah menaikkan status kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian tahun 2021 menjadi penyidikan.

“Selanjutnya direkomendasikan untuk dinaikkan status dari penyelidikan ke tahap penyidikan,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Sabtu 7 Oktober 2023.

Bantahan Firli Bahuri

Dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap SYL disangkakan kepada Firli Bahuri. Terlebih lagi, beredar foto Firli dengan SYL di sebuah lapangan bulu tangkis.

Firli menjelaskan bahwa foto pertemuan dirinya dengan SYL yang membuat publik heboh. Foto tersebut beredar setelah KPK menyelidiki kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian era SYL.

Sementara itu, laporan dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK telah dilakukan di Polda Metro Jaya. SYL juga telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya beberapa hari yang lalu.

Firli menjelaskan bahwa pertemuan tersebut terjadi sebelum dugaan korupsi di Kementerian Pertanian terjadi. Dia menyebutkan bahwa pertemuan itu dilakukan pada Maret 2022, setahun yang lalu.

“Pertemuan di lapangan bulu tangkis antara saya dengan Menteri Pertanian saat itu, Bapak Syahrul Yasin Limpo, terjadi sebelum periode tersebut, tepatnya sekitar tanggal 2 Maret 2022. Dan itu pun dilakukan beramai-ramai di tempat terbuka,” ujar Firli dalam keterangannya, Senin 9 Oktober 2023.