Selasa, 7 November 2023 – 02:44 WIB
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, untuk melunasi tagihan utang Pemerintah kepada Perum Bulog sebesar Rp 16 triliun.
Merespons hal tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pembayaran akan dilakukan setelah hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) keluar. “Tagihan Rp 16 triliun, mekanisme kita adalah melakukan pembayaran setelah audit BPKP,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers di kantor Kemenko Perekonomian, Senin, 6 November 2023.
Sri Mulyani juga menyampaikan bahwa pihaknya telah meminta kepada BPKP untuk melakukan audit dengan lebih cepat sehingga tagihan tersebut dapat segera dilunasi oleh Pemerintah.
“Namun ini seharusnya tidak perlu dikhawatirkan atau tidak ada masalah. Karena Bapanas dapat mendapatkan anggarannya dari impor beras dan operasi pasar menggunakan data perbankan yang nantinya akan kita periksa,” paparnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memastikan bahwa Pemerintah akan segera melunasi tagihan kepada Perum Bulog terkait pengadaan cadangan beras Pemerintah. Hal tersebut disampaikannya setelah rapat terbatas (ratas) yang digelar hari ini di Istana Kepresidenan. Airlangga mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah memerintahkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, untuk melunasi tagihan Bulog yang berjumlah Rp 16 triliun.
Halaman Selanjutnya
Source: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
