Rabu, 29 November 2023 – 03:03 WIB
Jawa Timur – Kampanye perdana calon wakil presiden atau cawapres, nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, di Jawa Timur pada Selasa, 28 November 2023, tak melulu serius. Ada juga nuansa bermainnya yang menggembarikan.
Itu terasa saat Cak Imin bermain sepak bola barsama sejumlah eks pemain Persebaya Surabaya, di Lapangan Wedoro, Waru, Kabupaten Sidoarjo. Kampanye Cak Imin di Jatim diawali dengan sungkem ke ibundanya di Jombang. Setelah itu, Ketua Umum PKB itu melanjutkan kampanye di hadapan ratusan Jaringan Perempuan Nahdliyin (JPN) di Kabupaten Mojokerto. Dari Bumi Majapahit, Cak Imin melanjutkan kegiatan ke Sidoarjo, dan malamnya ke Taman Bungkul Surabaya.
Di Sidoarjo, bermain sepak bola dengan menggunakan jersey khas Bajul Ijo (julukan Persebaya) dengan nomor punggung 22, lengkap dengan legging hitam. Tim Cak Imin kebanyakan adalah eks pemain Persebaya, seperti Dedy, Muharom Risdiana, Mat Halil, Anang Makruf, Muzaky, Agus Salim, Helly Maura hingga Samsul Arifin. Dua politikus PKB tampak ikut bergabung memperkuat tim Cak Imin. Mereka ialah Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, dan mantan Bupati Lumajang sekaligus Ketua Tim Pemenangan AMIN untuk Jawa Timur, Thoriqul Haq. Adapun tim lawan Cak Imin didominasi para mantan pemain Deltras Sidoarjo.
Di awal pertandingan, sepakan Cak Imin berhasil melesatkan bola ke gawang lawan. Skor pun 1-0 untuk tim Cak Imin. Namun, tak lama kemudian pertahanan tim Cak Imin berhasil dijebol lawan sehingga gol tercipta dari kaki pemain eks Deltras Sidoarjo. Skor imbang hingga pertandingan berakhir. Namanya juga hanya main-main, pertandingan sepak bola yang diikuti Cak Imin itu tak begitu serius. Sesekali ada guyon-guyonnya. Usai bertanding, Cak Imin mengaku senang sekali ikut bermain sepak bola bersama para legend Persebaya di hari pertama kampanyenya.
“Semua sebelas pemain tim kita tadi para pemain nasional, timnas, juga mantan-mantan pemain Persebaya yang sudah pensiun. Ini menggairahkan dan mereka tokoh-tokoh bola di Jawa Timur,” kata Cak Imin. Menurut Cak Imin, pemerintah mesti memberikan perhatian besar kepada para pemain sepak bola Tanah Air, terutama ketika mereka sudah pensiun. Itu sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada mereka, yang telah berjuang membawa nama harum Indonesia di kancah olah raga, terutama sepak bola. Nah, kata Cak Imin, perhatian dan penghargaan kepada para pemain sepak bola yang sudah pensiun adalah salah satu program yang akan direalisasikan bila ia dan pasangannya, Anies Baswedan, nanti menjadi Presiden dan Wakil Presiden. Apalagi, menurutnya itu adalah kewajiban dari pemerintah.
“Pemerintah punya kewajiban untuk memberi pelayanan, perlindungan, bantuan kepada para mantan atlet bola. Karena dihitung-hitung mereka punya waktu bermain maksimal 4 tahun. Di usia setelah itu, mereka (atlet bola) kemana,” kata Cak Imin.
