Minggu, 19 Mei 2024 – 08:20 WIB
Brebes – Puluhan warga Desa Kubang Jati, Kecamatan Jatibarang, Brebes, Jawa Tengah, dilarikan ke Rumah Sakit Ir. Soekarno Ketanggungan. Mereka mengalami mual, muntah, dan dehidrasi akibat keracunan makanan.
Diduga para korban mengalami keracunan setelah menyantap nasi kotak yang didapat para ibu-ibu usai pengajian Jamiyah, pada Jumat 17 Mei 2024. Para anggota Jamiyah tersebut, bersama anggota keluarganya yang menyantap hidangan, sejak Sabtu dinihari hingga Sabtu malam, dilarikan ke rumah sakit.
Data yang diperoleh pihak pemerintah Desa Kubang Jati, hingga Minggu 19 Mei 2024 pagi, para korban keracunan massal sudah mencapai 57 orang. Dimana sebanyak 45 orang menjalani perawatan inap di RSUD Ir. Soekarno Ketanggungan, 7 warga lainnya dirawat jalan. Sementara yang menjalani perawatan di RS Asyifa Kecamatan Banjarharjo ada 5 orang.
“Angka ini bisa saja nantinya bertambah, karena yang mengkonsumsi makanan nasi kotak yang diduga penyebab keracunan, tidak hanya para jamiyah pengajian (ibu-ibu), namun juga anggota keluarganya,” kata Kades Kubang Jati, Abdul Khodir, Sabtu.
Meskipun mencuat dugaan keracunan akibat nasi kotak tersebut, akan tetapi untuk memastikan harus dilakukan pemeriksaan laboratorium oleh tim medis.
“Alhamdulillah tidak semua warga yang mengkonsumsi makanan dirawat inap di rumah sakit. Tadi saja ada yang pulang karena tidak menderita sakit parah,” ungkap Kades Kubang Jati, Abdul Khodir.
Salah satu pasien yang dirawat di RSUD Ir. Soekarno, Siti Aliyah (38), mengatakan ada empat orang anggota keluarganya kini harus dirawat. Selain dirinya, suami dan dua anaknya juga harus dilarikan ke rumah sakit akibat mual, muntah dan dehidrasi.
“Saya pulang dari pengajian dapat dua nasi kotak. Lalu pada Jumat malam tak makan sekeluarga. Namun, merasakan sakit pada Sabtu dinihari dan kami sekeluarga akhirnya dilarikan ke rumah sakit,” jelas Siti.
Sementara Direktur RSUD Ir. Soekarno Ketanggungan dr. Ali Budiarto menjelaskan bahwa para pasien yang mengalami keracunan massal akibat diduga mengkonsumsi makanan nasi kotak, dimana pasien mengalami sakit kepala, mual, muntah dan dehidrasi.
Puluhan pasien ini kini ditangani pihaknya dengan memberikan infus dan masih berada di ruang IGD RSUD Ir. Soekarno. Dari 45 pasien dirawat, 4 pasien anak-anak dan 2 pasien lainnya balita.
“Dugaan sementara akibat keracunan. Namun, guna memastikan kasus keracunan massal ini, kini ditangani pihak kepolisian. Kami fokus pada penanganan kepada puluhan pasien agar tidak mengalami dehidrasi,” pungkasnya.
Laporan: Tri Handoko/ tvOne, Brebes.
