Rabu, 2 Oktober 2024 – 13:04 WIB
Jakarta, VIVA – Viral di media sosial seorang pria melakukan kekerasan pada wanita yang diduga pacarnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca Juga :
Viral Video Pemilik Mobil LCGC Ngamuk Bawa Parang Usai Dilarang Isi Pertalite
Korban sampai dibanting di jalanan umum. Salah satunya diposting akun Instagram @fakta.jakarta. Dalam postingannya disertakan video detik-detik korban di-smackdown hingga tersungkur ke aspal.
“Sepasang kekasih terlibat perselisihan di Jl. Mahakam 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pria yang mengenakan jaket hitam terlihat marah, menend4ng dan memb4nting helm merah muda milik wanita yang diduga pacarnya. Wanita berbaju cokelat hanya berdiri diam tanpa perl4wanan,” demikian seperti dikutip, Rabu, 2 Oktober 2024.
Baca Juga :
Wanita Pura-pura Sederhana Pakai Yamaha Mio Padahal Rumahnya Bak Istana
Sementara itu, terkait hal ini polisi pun angkat bicara. Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Polisi Nurma Dewi menyebut kejadian itu terjadi pada Minggu, 29 September 2024, di Jalan Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Polisi telah mengecek lokasi kejadian.
Dari pemeriksaan saksi di lokasi, korban dan pelaku cek-cok gegara korban menyiram muka pelaku dengan jus. Kemudian, pelaku yang naik pitam membanting korban ke aspal. Belum diketahui identitas pelaku ataupun korban. Pihaknya masih belum menerima laporan polisi terkait hal ini.
Baca Juga :
Aksi Panggung Wika Salim Bikin Geger, Ciumannya ke Penonton Pria Jadi Viral
“Sebelum terjadi kejadian membanting tersebut, saksi melihat dari pihak perempuan tersebut menyiram lelaki yang membantingnya dengan segelas air jus. Setelah itu pihak lelaki membanting perempuan tersebut dan dipisahkan oleh pihak sekuriti,” ucap Nurma.
Viral Pengendara Disabilitas Ugal-ugalan di Jalan Bikin Netizen Geram, Komentarnya Sadis-sadis
Viral di sosial media seorang pengendara sepeda motor yang melakukan aksi ugal-ugalan saat berkendara di wilayah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
VIVA.co.id
1 Oktober 2024
