Pancasila Sedang Menghadapi Tantangan Zaman Menurut Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), I Wayan Sudirta
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), I Wayan Sudirta, menyatakan bahwa Pancasila saat ini sedang dihadapkan pada tantangan zaman. Menurutnya, tantangan tersebut terutama berkaitan dengan aktualisasi Pancasila dalam konteks ketatanegaraan Indonesia.
Wayan menjelaskan bahwa nilai-nilai Pancasila belum sepenuhnya dijadikan pedoman dalam pemerintahan dan pembentukan hukum di Indonesia. Selain itu, keadilan sosial juga belum sepenuhnya terwujud secara optimal dalam kehidupan berbangsa saat ini.
Menurut Anggota Komisi III DPR RI ini, implementasi nilai-nilai Pancasila masih menyisakan banyak tantangan. Salah satu contohnya adalah perbedaan penafsiran terkait frasa keadilan dalam Pasal 33 Ayat (4) UUD 1945 yang menimbulkan perdebatan.
Wayan menegaskan bahwa masih terdapat kesenjangan sosial yang lebar antara kelompok kaya dan miskin di masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor yang ada, termasuk keberpihakan kebijakan terhadap modal asing dalam beberapa Undang-Undang seperti UU Penanaman Modal, UU Pertambangan, UU Perkebunan, dan UU Kehutanan.
untuk mengatasi hal ini, Wayan menyatakan bahwa pendidikan berbasis Pancasila harus dijadikan solusi dan prioritas nasional. Beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan antara lain adalah mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum pendidikan, menerapkan pendidikan karakter sejak dini, memanfaatkan teknologi sebagai sarana edukasi positif, menciptakan lingkungan pendidikan inklusif dan berkeadilan, serta menyiapkan generasi pemimpin yang berorientasi pada pelayanan.
Dengan demikian, Wayan Sudirta berpendapat bahwa langkah-langkah tersebut akan membantu dalam merealisasikan nilai-nilai Pancasila secara lebih efektif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.