Mahkamah Konstitusi Korea Selatan secara resmi memperkuat pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, yang baru menjabat selama dua tahun. Keputusan ini merupakan sebuah langkah penting menuju pemilihan presiden baru yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada bulan Juni 2025. Per tanggal 5 April 2025, belum ada kepastian mengenai tanggal pasti pemilu, namun hukum yang berlaku mengharuskan Penjabat Presiden Han Duck-soo untuk mengumumkan tanggal pemilu dalam waktu 10 hari setelah putusan pengadilan. Pasal 68-2 Konstitusi Korea Selatan menegaskan bahwa pengganti presiden harus dipilih dalam waktu 60 hari setelah jabatan presiden kosong atau presiden terpilih dinyatakan tidak memenuhi syarat. Undang-Undang Pemilihan Pejabat Publik menyatakan bahwa pemilihan harus dilakukan dalam waktu 60 hari setelah alasan penyelenggaraan pemilu ditentukan, dengan pengumuman tanggal pemilu paling lambat 50 hari sebelum hari pemilihan.
Di samping itu, Pasal 34 UU Pemilu menetapkan bahwa pemilihan presiden harus dilaksanakan pada hari Rabu, kecuali untuk presiden yang telah menyelesaikan masa jabatannya. Korea Selatan saat ini menghadapi situasi politik yang memunculkan dinamika baru, dengan partai politik perkiraan akan menggelar pemilihan pendahuluan pada akhir April. Calon presiden harus mendaftar dalam waktu dua hari sebelum pemilu, dengan masa kampanye yang dimulai satu hari setelah pendaftaran selesai dan berlangsung hingga sehari sebelum pemilihan. Aturan mengenai pencalonan juga mengakomodir kondisi darurat, di mana seorang pejabat publik yang ingin mencalonkan diri harus mundur dari jabatannya 90 hari sebelum pemilu, namun dalam keadaan tertentu, pendaftaran tetap sah asalkan pengunduran diri dilakukan tidak lebih dari 30 hari sebelum pemilu.
KPU Korea Selatan telah menegaskan bahwa anggota Majelis Nasional masih dapat mencalonkan diri tanpa harus mundur dari jabatan mereka. Korea Selatan dengan yakin melangkah menuju babak baru kepemimpinan, dengan pemilihan presiden yang diperkirakan akan segera dilaksanakan di tengah situasi politik yang semakin memanas.
