Max Verstappen menolak untuk membahas insiden lap pertama yang menyebabkannya kehilangan peluang memenangkan F1 GP Arab Saudi. Penalti lima detik diberikan kepadanya setelah memotong Tikungan 2, yang membuatnya tertinggal di belakang pilot McLaren selama satu-satunya putaran pitstop. Meskipun pertanyaan tentang insiden itu diajukan dalam konferensi pers, Verstappen lebih memilih untuk tetap bungkam.
Meskipun ada kebingungan terkait insiden tersebut, Verstappen tidak memberikan komentar selengkap mungkin. Dalam konferensi pers pasca balapan, ia menyatakan bahwa lebih baik diam daripada dikenai penalti. Meskipun demikian, mantan juara dunia tersebut tetap bersikeras bahwa kata-katanya sering diinterpretasikan secara salah oleh media dan cenderung menjauhkan diri dari perbincangan kontroversial dengan harapan menghindari masalah lebih lanjut.
Meskipun Verstappen tampak frustrasi dengan pembatasan dalam memberikan komentar, dia tetap memilih untuk tidak terlalu banyak berbicara. Dengan waspada terhadap pola perilaku media sosial saat ini, Verstappen merasa lebih aman jika menahan diri untuk memberikan komentar yang dapat disalahpahami. Baginya, keheningan mungkin adalah tindakan terbaik untuk menghindari kontroversi yang tidak diinginkan.
