Infeksi parasit merupakan ancaman kesehatan yang sering terlupakan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa jenis cacing, seperti cacing gelang, cacing tambang, cacing pita dari daging sapi dan babi, toksokariasis, dan cacing cambuk, dapat masuk ke tubuh manusia melalui berbagai cara yang tidak disadari. Gejalanya tidak selalu terlihat secara jelas, namun cacing parasit dapat menyebabkan gangguan serius jika dibiarkan.
Cacing gelang, misalnya, biasanya tidak menunjukkan gejala pada penderitanya, tetapi dapat menyebabkan gangguan di saluran pencernaan. Cacing tambang, yang hidup di tanah, bisa menyebabkan gejala seperti ruam dan kekurangan zat besi. Sedangkan cacing pita dari daging sapi dan babi dapat menyebabkan infeksi serius jika daging tidak dimasak dengan baik. Toksokariasis, yang dapat menyerang mata, otak, dan hati, umum terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. Sementara cacing cambuk, jika tidak dicuci bersih, dapat menimbulkan gangguan seperti sakit perut dan diare.
Untuk mengenali gejala infeksi cacing, perlu diwaspadai tanda seperti nyeri perut, diare, kehilangan nafsu makan, dan anemia. Jika mengalami gejala tersebut, terutama setelah beraktivitas di lingkungan yang kurang bersih, segera konsultasikan ke dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat. Jaga kebersihan dan waspadai makanan serta lingkungan sekitar agar terhindar dari ancaman infeksi parasit yang dapat membahayakan kesehatan.
