Charles Leclerc mengungkapkan kejutannya setelah berhasil meraih pole position di Grand Prix Hungaria akhir pekan lalu. Meskipun awalnya merasa performa kualifikasi buruk, Leclerc akhirnya berhasil mencatatkan waktu tercepat dalam sesi kualifikasi. Hal ini terjadi ketika rekan setimnya, Lewis Hamilton, kesulitan dan bahkan keluar dari posisi 10 besar.
Leclerc mengakui bahwa kondisi angin yang berubah signifikan mempengaruhi performa pembalap pada tahap akhir kualifikasi. Namun, dengan usaha keras dan fokus, Leclerc tetap bisa meraih pole position dengan catatan waktu 1:15,372 detik. Meskipun torehan waktu tersebut masih kalah cepat dari catatan waktu McLaren di Q2, namun ini adalah prestasi yang sangat membanggakan baginya.
Sebagai pembalap Ferrari, Leclerc juga mengungkapkan kepuasannya dengan peningkatan performa mobil SF-25 tim. Ia menilai bahwa upgrade pada suspensi di Spa berdampak positif bagi peningkatan performa mobilnya, terutama dalam babak kualifikasi. Dengan demikian, ia lebih bisa mengeksploitasi potensi mobilnya secara maksimal tanpa kehilangan konsistensi.
Dengan demikian, pencapaian Leclerc dalam meraih pole position di Hungaria adalah bukti dari kerja keras tim dan peningkatan yang signifikan dalam performa mobilnya. Hal ini memberikan dorongan besar bagi pembalap asal Monako ini untuk terus berprestasi dan memperbaiki performa yang lebih baik di masa mendatang.
