Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mendukung pemblokiran game Roblox atas dorongan masyarakat. Jika game tersebut sangat mengganggu atau berdampak negatif pada anak-anak, maka pemblokiran dapat dijalankan. Namun, Arifah juga menyoroti kemungkinan perbaikan dalam hal ini untuk menjaga kebaikan dan kesejahteraan anak-anak. Menurutnya, efek negatif dari game Roblox, seperti membuat anak-anak malas dan lupa waktu, perlu dipertimbangkan secara serius.
Dampak negatif lainnya yang disoroti oleh Arifah adalah unsur kekerasan dalam game Roblox yang dapat membahayakan anak-anak. Mengingat anak-anak belum sepenuhnya bijak dalam menggunakan gadget, masalah tersebut kemudian menjadi perhatian serius. Kementerian yang dipimpin oleh Arifah sedang melakukan pengkajian bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait game Roblox.
Selain itu, Oso, seorang tokoh yang mengimbau para anak muda Indonesia untuk menjauhi narkoba dan mewajibkan olahraga, juga memberikan peringatan kepada orang tua untuk lebih memantau anak-anak agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba. Pesan tersebut disampaikan sebagai upaya pencegahan terhadap bahaya narkoba yang semakin meresahkan masyarakat Indonesia.