Osteoporosis merupakan kondisi di mana tulang menjadi rapuh dan mudah patah, tanpa gejala pada tahap awal. Peningkatan pemahaman terhadap penyebab osteoporosis penting untuk mencegah keroposan tulang, serta mengurangi risiko patah tulang yang dapat mengganggu kualitas hidup. Proses pembaruan tulang sepanjang hidup, di mana tubuh membentuk tulang baru dan memecah tulang lama, berperan dalam risiko osteoporosis. Beberapa faktor risiko osteoporosis antara lain wanita, usia yang semakin bertambah, penggunaan obat-obatan jangka panjang, kekurangan vitamin D dan kalsium, gaya hidup tidak sehat, faktor genetik, dan hormon seksual melemah.
Secara umum, wanita lebih rentan terhadap osteoporosis karena jaringan tulang cenderung lebih sedikit dan rapuh, terutama setelah menopause. Peningkatan usia juga meningkatkan risiko karena menipisnya tulang seiring waktu. Penggunaan obat-obatan jangka panjang, asupan vitamin D dan kalsium yang kurang, gaya hidup tidak sehat, faktor genetik, dan penurunan hormon seksual seperti estrogen pada wanita dan testosteron pada pria juga dapat menyebabkan osteoporosis. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang faktor risiko dan pencegahan osteoporosis sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang.
