Ketua Fraksi PDIP DPR RI, Utut Adianto, membocorkan pesan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, terkait dengan Revisi Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 yang berkaitan dengan TNI atau RUU TNI. Megawati ingin memastikan agar dwifungsi TNI tidak terulang di Indonesia. Menurut Utut, Megawati juga tidak ingin melihat kembalinya zaman orde baru (Orba) sebagai dampak dari RUU TNI yang akan disahkan menjadi Undang-Undang. Megawati sangat memperhatikan para prajurit dan menekankan bahwa supremasi sipil harus tetap dijaga. Dalam rapat kerja antara Komisi I DPR RI dan pemerintah, disepakati bahwa RUU TNI akan disahkan menjadi Undang-Undang dalam rapat tingkat II atau paripurna. Delapan fraksi partai politik sepakat dengan pandangan mereka terhadap RUU TNI dalam rapat tersebut. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa hanya terdapat 3 pasal yang dibahas dalam revisi RUU TNI, yang berkaitan dengan kedudukan TNI. Pasal-pasal lain yang beredar di media sosial ditepis oleh Dasco, yang menyatakan bahwa pasal-pasal tersebut memiliki perbedaan yang sangat jauh dengan isi yang sebenarnya.
PDIP: Megawati Menegaskan TNI Takakan Dwifungsi dan Zaman Orba Kembali

Read Also
Recommendation for You

Surat yang beredar dari Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Jawa Barat mengenai…

Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…

Seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kota Ambon, Maluku, membuat heboh media sosial setelah…