Banten – Hari ini, Minggu 3 Desember 2023, Gunung Anak Krakatau terlihat kembali melepaskan abu vulkanik. Hal ini juga terpantau dari CCTV Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG.
Gunung Anak Krakatau yang terletak di perairan Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, kembali mengalami erupsi pada pukul 15.05 WIB dengan hembusan abu vulkanik mencapai ketinggian 1.500 meter dari puncak gunung api aktif tersebut. Dilansir dari Antara, PVMBG melaporkan bahwa erupsi tersebut terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023, pukul 15.05 WIB. Erupsi tersebut tercatat dalam seismogram dengan amplitudo maksimum 75 milimeter dan berlangsung selama kurang lebih 1 menit 10 detik. Kolom abu yang teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi, mengatakan bahwa Gunung Anak Krakatau saat ini berada pada status level III atau Siaga. PVMBG merekomendasikan masyarakat untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah aktif. Pemukiman terdekat dari Gunung Anak Krakatau terletak di Pulau Sebesi yang berjarak 16,5 kilometer. Oleh karena itu, masyarakat dan nelayan diimbau untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius 5 kilometer.
“Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada level III, Siaga, dengan rekomendasi tidak mendekati gunung dengan radius lima kilometer,” ujar Andi. Gunung Anak Krakatau sejak Juni 1927 hingga saat ini telah mengalami erupsi berulang kali, dan hanya pada Minggu sudah terjadi empat kali erupsi.
