Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menerima kunjungan delegasi dari Uni Emirat Arab (UEA) yang dipimpin oleh Assistant Minister of Cabinet Affairs for Competitiveness and Experience Exchange Abdulla Nasser Lootah, serta didampingi oleh Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdulla Aldhaheri. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta pada Selasa (16/9/2025). Diskusi dalam pertemuan tersebut meliputi penguatan sumber daya manusia (SDM).
Mendagri menekankan bahwa pembangunan yang berkualitas tidak hanya bergantung pada sumber daya alam (SDA), tetapi pengembangan SDM juga merupakan hal yang sangat penting. Pemerintah terus berusaha untuk meningkatkan kualitas SDM guna memperkuat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Di beberapa kesempatan diskusi, Mendagri sering menyoroti Uni Emirat Arab sebagai contoh negara maju yang memprioritaskan penguatan SDM, sebagaimana halnya dengan Singapura.
Delegasi UEA positif menyambut pandangan Mendagri mengenai kolaborasi dan pertukaran pengalaman antarnegara terkait peningkatan kualitas SDM serta reformasi birokrasi. Mereka menjelaskan beberapa inisiatif program yang sedang diterapkan di Uni Emirat Arab, seperti Dubai Future Experts Program (DEEP) yang berfokus pada pembangunan pakar strategis di berbagai sektor pemerintahan Dubai. Program-program lainnya termasuk Zero Government Bureaucracy (ZGB) yang bertujuan mengurangi hambatan birokrasi dan Future Leaders Program untuk mencetak generasi pemimpin masa depan.
Mendagri mengapresiasi inisiatif UEA yang sejalan dengan agenda pemerintah Indonesia dalam reformasi birokrasi, penguatan pelayanan publik, dan peningkatan kualitas SDM. Ia juga menyambut baik Future Leaders Program yang bertujuan memperkuat kapasitas kepala daerah melalui pelatihan yang fokus pada pelayanan publik. Semangat kolaborasi dan pertukaran pengalaman antarnegara ini diharapkan mampu mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik serta pembangunan manusia yang lebih berkualitas.