BI Merancang Keamanan Siber Menyeluruh di Tanah Air untuk Memperkuat Sistem Keuangan Nasional

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Juda Agung, mengungkapkan bahwa BI akan mendorong penguatan ketahanan siber baik dari sisi BI sendiri maupun dari sisi industri dalam sistem keuangan nasional. Menurutnya, kelancaran sistem pembayaran dan keamanan data sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap keamanan industri keuangan di Indonesia. BI sedang memformulasikan kebijakan ketahanan dan keamanan siber yang mencakup aspek end-to-end, mulai dari tata kelola siber di industri, langkah-langkah pencegahan, hingga langkah-langkah penanganan jika terjadi serangan. Terdapat pula mekanisme koordinasi antara BI, OJK, dan industri keuangan untuk mengatasi ketahanan siber di sektor ini. Juda juga mengungkapkan bahwa terdapat peningkatan risiko siber di negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia, sehingga keamanan siber di sektor keuangan perlu diperkuat.