Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa ia tidak memaafkan koruptor yang telah merugikan negara dan masyarakat. Prabowo meyakinkan bahwa maaf hanya akan diberikan jika koruptor mengembalikan uang yang telah dikorupsi. Pada Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Prabowo menyatakan pendiriannya. Ia menekankan pentingnya koruptor untuk bertaubat dan mengembalikan uang curian tersebut sebagai langkah nyata dari tobat mereka. Prabowo memahami bahwa bertobat adalah ajaran agama dan mengajak para koruptor untuk merenungkan perbuatan buruk yang telah mereka lakukan.
Selain itu, Prabowo juga mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menjaga integritas, hukum, dan kebenaran. Dia menyerukan agar seluruh aparat negara untuk menjaga kebersihan dan keadilan dalam menjalankan tugasnya. Prabowo menekankan bahwa rakyat berhak menuntut pemerintahan yang bersih dan bahwa dirinya dipilih oleh rakyat Indonesia atas dasar kepercayaan mereka. Dia meminta agar setiap aparat pemerintahan membersihkan diri masing-masing demi mewujudkan negara yang bersih dari tindak korupsi.
Dengan sikap tegas dan komitmen untuk melawan korupsi serta memperjuangkan keadilan, Prabowo berharap Indonesia dapat terbebas dari tindakan korupsi yang merugikan negara dan rakyat. Melalui kesadaran dan langkah konkret dalam memberantas korupsi, Prabowo yakin bahwa Indonesia dapat menjadi negara yang lebih adil dan sejahtera bagi seluruh rakyatnya.