Pada Rabu, 3 April 2024 – 20:35 WIB, seorang pemuda menjadi korban pengeroyokan di Koja, Jakarta Utara setelah tertinggal oleh kelompoknya yang sedang melakukan konvoi bagi-bagi takjil. Korban dipukul dan diinjak oleh sejumlah warga, bahkan beberapa di antaranya membawa bambu panjang dan senjata tajam.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan menyatakan bahwa massa yang melakukan pemukulan tanpa alasan jelas tersebut sudah membubarkan diri sebelum polisi tiba di lokasi kejadian. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Asman Hadi mengatakan bahwa massa yang melakukan pengeroyokan bukan merupakan warga sekitar.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk menemukan pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap korban. Mereka berupaya mencari pelaku dan meminta doa agar kasus ini segera terungkap.