Seorang mantan pejabat senior PBB ditangkap oleh FBI karena diduga terlibat dalam perundingan senjata ilegal antara Tiongkok dan Libya senilai US$ 1,1 miliar (Rp 17,7 triliun). Kuang Chi Wan, yang merupakan wakil direktur di Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, ditangkap pada 21 Januari 2023, sesuai dengan dokumen FBI. Dia menghadapi tuduhan pelanggaran Undang-Undang Pengendalian Ekspor Senjata AS dengan mengambil keuntungan dari kesepakatan senjata. Wan juga disebut sebagai salah satu dari tujuh individu yang terlibat dalam skandal tersebut, di mana salah satunya adalah penasihat khusus Presiden Tiongkok Xi Jinping. Berdasarkan laporan FBI, Wan diduga melanggar sanksi perdagangan dan senjata internasional antara 2019 dan 2022 dengan merancang kesepakatan senjata dan minyak ilegal antara Tiongkok, panglima perang Libya, dan pihak lain. Kasus ini terkait dengan tuduhan sebelumnya terhadap dua individu lainnya oleh Kepolisian Kerajaan Kanada. Wan tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar karena pihak berwenang menyita ponsel dan laptopnya, sehingga situasinya di pengadilan AS tidak jelas.
Eks PBB Ditangkap FBI: Penjualan Senjata Ilegal – Penemuan Terbaru

Read Also
Recommendation for You
Surat yang beredar dari Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Jawa Barat mengenai…
Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…
Seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kota Ambon, Maluku, membuat heboh media sosial setelah…