Sean Gelael dan United Autosports 95 Finis P9 di Interlagos: Penampilan Solid

Pada putaran race terbaru FIA WEC 2025 di Circuit of The Americas (COTA) di Austin, pengemudi pertama Darren Leun berhasil memberikan performa yang mengesankan dengan memulai balapan dari posisi kelima dan naik ke P2. Namun, keberhasilannya tersebut tidak berlangsung lama setelah mengalami masalah teknis setelah pit stop. Ban yang digunakan Leun ternyata bertekanan rendah, dan timnya dikenai hukuman drive-through karena dianggap melanggar aturan. Sean Gelael pun harus menjalani hukuman tersebut, menurunkan posisinya dari P9 ke urutan ke-11.

Tak hanya itu, Marino Sato yang kemudian masuk sebagai pengemudi pengganti juga terkena hukuman karena menggunakan tenaga mobil secara berlebihan, membuatnya terpaksa berhenti di pit selama lima detik. Meskipun tim United Autosports 95 berjuang keras, namun mereka hanya mampu finis di posisi sembilan. Hal yang sama juga dialami oleh tim United Autosports lainnya, nomor 59, yang berhasil finis di P8.

Dalam kategori Hypercar, tim Cadillac menunjukkan dominasinya dengan finis 1-2 di depan mobil Porsche Penske 5 yang memperoleh peringkat ketiga. Sedangkan di kelas LMGT3, Akkodis ASP Team 87 (Lexus) berhasil memenangkan kategori ini, diikuti oleh tim TF Sport 81 (Corvette) dan Racing Spirit of Leman 10 (Aston Martin) pada posisi podium.

Meskipun menghadapi berbagai kendala, tim United Autosports tetap optimis untuk meraih podium di putaran selanjutnya. Dengan hasil yang didapat, tim ini siap untuk bersaing lebih keras di COTA. Total finis United Autosports pada balapan kali ini menempatkan Sean Gelael, Sato, dan Darren di posisi terbaiknya, yaitu pengharapan untuk balapan selanjutnya yang lebih baik.

Source link

Exit mobile version