Ferrari Bangkit: Kembalinya Kejayaan di Arena Balap

Sirkuit Monza telah menjadi tuan rumah Grand Prix Formula 1 Italia sejak tahun 1950, kecuali pada satu kesempatan di tahun 1980 ketika acara tersebut dipindahkan ke Imola. Secara umum, tata letak sirkuit Lombardia tetap sama selama tujuh dekade berjalannya Kejuaraan Dunia Formula 1, walaupun ada beberapa perubahan chicane untuk alasan keamanan. Sirkuit ini memiliki panjang 5,793 km dan sejumlah tikungan yang menantang, termasuk chicane yang dibangun kembali sejak tahun 2000. Monza dikenal sebagai sirkuit yang sangat cepat, dengan empat tikungan penuh, dua tikungan lambat, dan sektor-sektor lebih teknis seperti Lesmo, Ascari, dan Curva Alboreto (dulu dikenal sebagai Parabolica). Sirkuit ini telah menyajikan perlombaan yang menegangkan selama bertahun-tahun, dengan dukungan besar dari para penggemar, terutama dari Ferrari. Tim ini berharap dapat membawa pulang kemenangan setelah hasil yang buruk di GP Belanda, dan melawan dominasi McLaren di seri-seri sebelumnya. Dengan adanya Charles Leclerc dan Lewis Hamilton di tim, Ferrari siap memberikan penampilan terbaik di sirkuit Monza.

Prakiraan cuaca untuk akhir pekan balapan di Monza menunjukkan cuaca cerah dengan sedikit kemungkinan hujan dan suhu yang mencapai 26 atau 27°C setiap sore. Diharapkan bahwa kondisi cuaca yang cerah ini akan menciptakan perlombaan yang menarik dan menantang bagi semua pembalap. Jadwal resmi F1 GP Italia menampilkan berbagai sesi latihan bebas, kualifikasi, dan balapan yang akan berlangsung sepanjang akhir pekan. Semua mata tertuju pada pembalap-pembalap terbaik dunia yang siap memberikan pertunjukan terbaik di salah satu sirkuit paling bergengsi dalam kalender balap Formula 1.

Source link

Exit mobile version