Marc Marquez memiliki peluang untuk menyegel gelar MotoGP di Misano, sirkuit kandang Valentino Rossi. Sebelumnya, kemungkinan ini telah menjadi topik pembicaraan sebelum GP Catalunya. Namun, kemenangan Alex Marquez membuat sang kakak kehilangan kesempatan untuk merealisasikan gelar tersebut. Ada spekulasi bahwa Marc tidak tertarik untuk meraih gelar di Misano karena atmosfer tidak bersahabat di sana, terutama bagi perayaan yang akan datang. Meskipun Valentino Rossi sudah pensiun, masih banyak penggemar #46 yang mendukungnya. Marc Marquez sendiri membantah tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa ia tidak membiarkan Alex menang di Barcelona. Di sisi lain, Marc harus merayakan gelarnya pertama kali di Jepang dan kehilangan rekor kemenangan berturut-turut. Dalam kualifikasi, Marquez harus berjuang keras untuk mendapatkan posisi kedua setelah hasil grid terburuknya tahun ini. Namun, dia kehilangan kendali di tikungan terakhir dan mengalami kecelakaan yang disambut dengan reaksi beragam dari penonton. Meskipun fans merayakan kecelakaan itu, ada pula yang merasa terkejut dan kecewa. Respons dari penggemar yang beragam ini membuktikan betapa kompleksnya emosi yang terlibat dalam balapan MotoGP. Marc sendiri tidak ingin mempermasalahkan reaksi penonton tersebut dan lebih memilih untuk fokus pada performa balapan MotoGP selanjutnya.
Home
Otomotif
Penulisan Jurnalistik SEO: Pesta Para Penggemar Saat Marquez Crash di MotoGP San Marino
Penulisan Jurnalistik SEO: Pesta Para Penggemar Saat Marquez Crash di MotoGP San Marino

Read Also
Recommendation for You
Alex Rins memberikan pandangannya mengenai kecepatan luar biasa rekan setimnya, Fabio Quartararo, di MotoGP 2025….
Kualifikasi Grand Prix Azerbaijan memakan waktu hampir dua jam karena insiden yang mengakibatkan enam red…
Esteban Ocon didiskualifikasi dari kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas miliknya tidak…
Fernando Alonso telah mengungkapkan bahwa jika Aston Martin mampu memproduksi mobil yang berkinerja baik pada…
Pada 12 Desember, keputusan Presiden FIA akan ditentukan di Uzbekistan antara petahana Mohammed Ben Sulayem…